5 Cara Mudah Menjaga Kesehatan Mental

Halo, saya ingin bercerita dan sedikit menuliskan mengenai kesehatan mental dan bagaimana cara mudah menjaga kesehatan mental. Saya menuliskan ini berdasarkan riset dan juga pengalaman pribadi.

Saya pernah berada di posisi baik - baik saja, banyak teman dan juga masih terjaga komunikasi. Tiba saatnya, seorang teman yang penuh dengan drama, entah berawal dari sakit hati atau ada masalah pribadi hingga akhirnya mereka menampilkan sisi asli mereka.

Dari mereka yang mematahkan saya, saya belajar "Jangan pernah menjatuhkan orang lain, hati - hati dalam berbicara, hati - hati dalam bercanda". Karena ucapan yang kita anggap itu candaan bisa saja melukai hatinya, bisa saja dia tidak terima, bisa saja itu malah menjadikannya beban pikiran, yang terus menerus menghantui pikirannya, membuat down, stress dan hingga akhirnya kesehatan mentalnya terganggu.

Dan saya juga baru memahami arti dari  "Jika yang kamu katakan tidak ada padanya tidak benar nyatanya maka itu akan berujung pada fitnah, dan kalau itu benar adanya dan memiliki fakta nyatanya itu akan menjadi ghibah".

Sedekat apapun kita dengan orang itu, walau yang ada dipikiran kita adalah dekat dan baik tentang mereka. Belum tentu mereka berpikiran sama seperti mereka, bisa saja mereka mengangap kita adalah saingan, bisa saja mereka sebetulnya iri karena mereka tidak bisa melakukan apa yang kita lakukan, bisa saja mereka dekat karena ada maunya dan ingin mencuri ilmu ataupun ide kita, dan bisa saja mereka datang cuma penasaran.

Sepositif apapun pikiran kita, jika mereka melakukan sebuah kejahatan yang menjatuhkan hingga mengganggu kesehatan mental kita, tanpa kita duga dan tanpa kita sadari. Meski awalnya akan tidak pernah terlihat sama sekali, hingga akhirnya mereka lelah melakukan drama, dan menampilkan wujud asli dari mereka yang sebenarnya.

Nah, jika kita sudah di posisi down banget nih, mental saya jatuh, kesehatan mulai terganggu, seperti dihantui pertanyaan, perbuatan ataupun ucapan - ucapan hingga berujung stress, Apa sih yang harus bisa kita lakukan? Kira - kira mereka sadar gak ya pernah melukai hati seseorang karena upacan walaupun itu hanya satu kata? Kira - kira bagaimana ya kalau mereka ada diposisi kita?

Apa itu Kesehatan Mental?

Kesehatan mental adalah keadaan individu yang menyadari suatu potensi yang dimilikinya, atau dia menyadari akan kegiatannya sehari - hari, dan menyadari apa yang terjadi pada dirinya.

Btw, saya menganggap kesehatan mental dan juga gangguan mental itu berbeda. Jika kesehatan mental dia lebih ringan daripada gangguan mental.

Percaya tidak percaya, seseorang yang mentalnya pernah dijatuhkan, dia akan menjadi orang yang berbeda, sulit sekali kembali pada masa ia yang dulu banyak produktifitasnya dan penuh kegitan positif. Ia mungkin akan kehilangan beberapa pekerjannya, meningglkan beberapa aktifitas, namun perlahan setelah melakukan perdamian dengan diri sendiri maka akan kembali walau tidak akan kembali secara utuh.

Seseorang yang terkena mental biasanya dia selalu menerima masukan - masukan yang mungkin sedikit "pahit" bertumpuk - bertumpuk terus, dan membentuk seperti gunung. Dia tahan sendirian, dia pendam sendiri, dia nikmati rasa sakit itu sendiri, hingga sampai pada puncaknya, dia merasa tidak kuat, dia merasa tidak tahan menanggung beban sendirian. Akhirnya membuat dia stress, membuat dia merasa terganggu dan dari situlah menyebabkan kesehatan nya terganggu, mungkin seperti sulit tidur, dibayangi atau dihantui pikiran negatif. Dan terakhir, pengalaman "pahit" yang menumpuk itu meletus, dia tiba sampai pada puncaknya, dia akna menangis sejadi - jadinya dan merasa kacau - sekacau - kacaunya.

Mungkin saya sudah bercerita lumayan panjang. Namun saya juga akan menjelaskan 5 cara yang bisa kita lakukan untuk tetap menjaga kesehatan mental kita. Berikut adalah langkah yang bisa di coba dan dilakukan:

1. Rehat

Sebagai yang pertama, saya memilih untuk rehat. Kita bisa memilih untuk rehat, karena kita juga perlu rehat agar pikiran kita tetap waras dan terjaga. Selama rehat kamu bisa menenangkan pikiran, atau sambi mendengarkan sebuah musik dan membaca sebuah buku.

Kalau saya biasanya mengambil waktu untuk rehat sejenak, memilih untuk menyendiri dan berdiam diri, lalu memikirkan apa sebenarnya yang terjadi pada pikiran saya, sekacau apa? permasalahannya apa? dan solusinya bagaimana?. Setidaknya walau waktu rehat itu saya dipusingkan, namun saya dapat menemukan jalan keluar untuk tetap bisa baik - baik saja. Jadi, hal yang menyangkut dipikiran bisa selesai, dan tidak menjadi beban. Hal ini lumayan cukup sering saya lakukan, karena saya sudah mengenali diri saya sendiri. Sehingga mudah dan terbiasa untuk mengatasi apa yang sebenarnya terjadi pada diri saya.

2. Belajar Mengendalikan Emosi

Disaat posisi kita sedang tidak baik - baik saja. Menandakan bahwa emosi kita sedang dilatih, mungkin untuk lebih kuat dan jika kamu cukup merasa kuat kamu bisa belajar untuk megendalikan emosi kamu.

Apa yang perlu dilakukan? kita bisa melakukan tarikan napas yang cukup panjang seperti bermeditasi, seperti melatih untuk ketenangan diri. Kita bisa berwudhu, kita bisa ber-istighfar, dan pelan - pelan kita mulai mengendalikan emosi juga amarah agar tidak bisa terlepas. Jadi kita bisa mengontrol diri untuk menjadi lebih baik lagi.

Adakalanya kita harus mampu tidak peduli terhadap omongan orang lain. Jika kondisi kita membaik, maka kita bisa mengambil hal positif. Belajar untuk tidak mudah tersinggung apa yang dikatakan oleh seseorang, kita juga belajar untuk memilah apa yang mereka katakan, dan ambil sisi positif yang mereka katakan. Dan saya sekarang suka mengendalikan pikiran, jika mereka berkata yang buruk, saya akan memilah lalu menjadikan itu hal yang positif. 

3. Bergaul / Bersosialisasi

Pada posisi terpuruk, kita sering beranggapan bahwa semua orang pergi meninggalkan kita, membuat kita merasa terpojok dan merasa sendiri. Padahal, ada seseorang yang peduli denganmu. Mungkin saja kamu membatasi diri sehingga mereka tidak terlihat, atau karena kamu terlalu sering menyimpan dan memendamnya sendiri hingga orang lain sulit melihat.

Namun, dengan kita bersosialisasi, sebetulnya mampu mengurangi beban yang sedang dipikul. Karena manusia adalah makhluk sosial, tentu membutuhkan interaksi dan juga kehadiran manusia lain. Dengan kita bergaul dan mulai mencoba bersosialisasi kita tidak akan pernah merasa bahwa kita hidup sendiri, kita akan disadarkan bahwa sebetulnya kita juga memiliki support system walau circle pertemanan yang kita punya tidak cukup banyak, setidaknya kita mempunyai teman curhat dan bisa mendukung satu sama lain.

Carilah circle tenyaman yang bisa memberikan dampak positif vibes, karena dengan adanya orang - orang baik disekitar kita, yang bisa membuat kita percaya diri kembali juga mampu membuat kesehatan mental kita untuk tetap terjaga.

4. Mencoba Hal Baru

Disela aktivitas dan rutinitas kita yang begini - begini saja, akan ada cela untuk hal negatif mesauki ruang untuk mengendalikan pikiranmu. Maka sebaiknya carilah dan cobalah hal - hal baru yang membuatmu terus beraktivitas, sehingga mampu membuat kamu lupa apa yang sebenarnya terjadi. Dalam mencoba hal baru bisa dilakukan dengan sendiri, bersama teman atau bergabung dengan komunitas - komunitas tertentu agar lebih produktif.

5. Berdamai Dengan Diri Sendiri

Berdamai dengan diri sendiri adalah point paling terakhir. Karena pada akhirnya, sehebat apapun masalah yang kita hadapi dengan cara berdamai dengan diri sendiri adalah jalan keluar yang paling melegakan.

Cara berdamai dengan diri sendiri adalah dengan menerima, mengikhlaskan dan memaafkan. dimulai dari diri sendiri barulah orang lain. Namun, masih banyak loh orang yang belum bisa berdamai dengan diri sendiri.

Mungkin kita sedikit bisa menurunkan ego kita untuk jangan terlalu tinggi, coba lihat pada situasi yang ada, dan cukuplah jangan menyiksa diri terlalu berlebihan. Apalagi jika kamu memulai untuk menyalahkan diri sendiri.

Awalnya, saya ingin memberikan satu point lagi untuk menjaga kesehatan mental agar tetap aman dan nyaman. Namun, saya mengira bahwa itu bukanlah solusi yang tepat. Yaitu adalah self healing. Self healing atau penyembuhan diri biasanya sering dilakukan oleh orang - orang dengan cara bepergian ke alam, memilih untuk pergi ke gunung, ke pantai atau bahkan ada juga nih yang pergi ke Mall dan juga restoran, sekadar menikmati pemandangan dan menemukan suana baru. Mungkin sejenak bisa melepaskan beban, bisa lupa, tetapi hanya sesaat saja. Jadi menurut saya self healing bukan menjadi salah satu solusinya.

Sekian sudah cerita dan 5 cara mudah menjaga kesehatan mental yang dituliskan oleh pohonketelamenulis.com. Mungkin 5 cara ini akan bisa membantu kamu dalam masa pemulihan mental, atau ada tambahan lain yang ingin kamu berikan? Kamu boleh sharing atau menambahkan apalagi cara untuk memulihkan kesehatan mental pada kolom komentar.

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga kewarasan dan mental kita tetap terjaga dengan baik. Berhati - hatilah dalam ucapan dan juga tindakan, jangan sampai melukai dan merugikan orang lain. Salam sayang dari Pohon Ketela.