XL Axiata Peduli Disabilitas Siap Kerja, Gelar Pelatihan Digital dan Magang di Medan

XL Axiata Peduli Disabilitas Siap Kerja Medan
XL Axiata Peduli Disabilitas Siap Kerja Medan, 6-7 Agustus 2024

XL Axiata Peduli merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dimiliki oleh XL Axiata. Dimana, program tersebut merupakan tanggung jawab sosial terhadap stakeholders, dalam hal ekosistem disabilitas.

Program ini dijalankan melalui kolaborasi antar lintas organisasi sosial dan berbagai pihak yang telah memiliki kredibilitas, melalui program kegiatan "XL Axiata Peduli Disabilitas Siap Kerja" bersama Komunitas Bloggercrony Indonesia (Bloggercrony), Yayasan Benih Baik, Komunitas Disabilitas Lokal serta Mitra Kolaborasi lainnya.

Pelatihan ini dijalankan secara offline lewat 4 kota, termasuk kota Medan sebagai salah satu yang terpilih untuk mendapatkan kesempatan lewat program ini.

Program pelatihan ini bertempat di Rumah Difabel Sharaswaty, Kota Medan, 6-7 Agustus 2024. Dengan tujuan untuk membekali para peserta disabilitas agar siap memasuki dunia kerja.

Selain itu, pelatihan ini akan ditutup secara hybrid yang dilaksanakan di Jakarta pada September mendatang.

Dihadiri Oleh Narasumber yang Keren


1. Akbar Muhibar

Akbar Muhibar merupakan seorang dosen multimedia dan fasilitator literasi digital Bloggercrony, yang membawakan tema Digital Workspace yang akan dikenalkan dan dipelajari oleh Disabilitas.

Materi yang diberikan oleh kak Akbar merupakan ilmu baru bagi teman-teman disabilitas Medan, terbukti dari cara mereka mempelajari apa saja digital workspace yang perlu dipelajari di dunia kerja.

Tentunya, hal ini untuk mempermudah teman-teman disabilitas yang nantinya, jika diantara mereka ada yang terpilih dalam program magang dari XL Axiata, mereka akan dengan mudah mempelajari dan mengerti.

2. Satto Raji

Hadir juga Bapak Satto Raji yang merupakan seorang founder Bloggercrony dan mengisi materi dengan tema Dokumentasi Audiovisual dan Event.

Dari materi Bapak Satto, ia memberikan ilmu dan gambaran berupa apa saja alat-alat dokumentasi yang bisa dipakai, hingga yang disebut dengan cara pengambilan gambar.

Tak hanya itu, para peserta juga diajak untuk mempraktikkan dari materi yang sudah dijelaskan. Terlihat antusias dari para peserta yang memanfaatkan waktunya dengan sebaik mungkin.

3. Mollyta Mochtar

Pada kelas ini, kak Molly hadir memberikan materinya di hari kedua pada sesi kedua dan membawakan tema Optimasi Media Sosial Untuk Publikasi Lembaga dan Personal.

Mollyta Mochtar adalah seorang blogger/content creator, praktisi human design yang telah tersertifikasi.

Dari kelas kak Molly, saya baru mengetahui ternyata tidak semua teman-teman disabilitas memiliki sosial media. Tapi beberapa diantaranya juga pengguna aktif sosial media.

Kak Molly menjelaskan bahwa media sosial kini memiliki peran sebagai branding diri, ia juga memaparkan apa saja media sosial yang bisa dipakai sebagai personal branding, dan strategi apa yang harus di lakukan.

Di kelas ini, para peserta diajak untuk membuat tugas sebuah video random yang nantinya akan di share ke sosial media mereka masing-masing.

Pada tugas itu dapat terlihat betapa antusiasnya mereka dalam mengerjakan tugas tersebut, dan pastinya dari tugas-tugas yang telah mereka kerjakan nantinya akan diseleksi dan diterima kerja/magang di XL Axiata.

2 Hari Bersama Disabilitas Siap Kerja


Untuk pertama kalinya, saya mendapatkan kesempatan bertemu dengan 30 teman-teman disabilitas Tuli dan wicara (rungu) saat pelatihan bersama XL Axiata di Kota Medan.

Saya melihat ada banyak sekali antusias dari mereka, bahkan semangat memperhatikan dan belajar itu menurut pandangan saya sangat berbeda.

Meskipun kondisi dan situasi ruangan cukup seadanya, tapi para peserta bahkan yang duduk dibagian belakang turut berpartisipasi aktif dan mendengarkan dengan baik.

Btw, saya juga baru tahu mereka juga memanfaatkan smartphone yang mereka miliki, untuk men-translate atau menerjemahkan setiap pembicaraan , baik itu dari MC, pemateri dan lainnya.

Tak terpungkiri, seperti yang sudah saya katakan sebelumnya bahwa, para peserta disabilitas memiliki semangat yang full power.

Pada kesempatan ini saya juga ingin berterima kasih banget sama mba Wardah Fajri selaku Founder Bloggercrony, yang sudah kasih kepercayaannya buat ajak saya untuk ikut berpartisipasi dalam event ini.

Dan happy banget akhirnya bisa bertemu langsung bersama mba Wardah, Bapak Sattor Raji, kak Andini dan bang Akbar.

Karena, dari awal tahun 2022 kita selalu berkomunikasi via online, disaat saya terpilih menjadi volunteer dan kegiatan online lainnya.

Tapii, ini adalah kali kedua event offline yang diadakan di kota Medan, sebelumnya, lebih tepatnya di Januari 2023 lalu.

Walaupun kondisi badan masih ga terlalu stabil, dan banyak diamnya, karena suara lagi ga baik akibat batuk. Jujur kurang cukup puas, karena jadi minim komunikasi dan interaksi, huhu. Semoga di event-event selanjutnya saya masih dikasih kesempatan untuk berkontribusi dan lebih aktif dari yang sebelumnya.

Oh iya, di event ini juga didampingi oleh Corporate Community Engagement XL Axiata yakni Ibu Astri Mertiana, ini adalah pertemuan pertama saya dengan Ibu Astri.

Suka banget sama vibesnya Ibu Astri, dan bersyukur banget bisa kenal dan berbincang dengan Ibu Astri, termasuk setiap malam evaluasi. Beberapa nasihat juga terucap dari beliau untuk saya, semoga bisa bertemu dan berdiskusi lagi bersama Ibu Astri di lain waktu.

Bukan hanya itu, di tapi saya juga bertemu dengan 2 blogger baru, ada Kak Roosvansia seorang beauty blogger yang menjadi juru sukses acara ini, karena beliau seorang MC yang super kece, ini juga sebagai pertemuan pertama kami, pasti happy dong bisa kenal blogger baru lagi di Medan ini, hehe.

Foto bersama kak Molly

Selain itu ada kak Molly yang menjadi pemateri di acara ini, sering melihat di sosial media, akhirnya kali ini punya kesempatan untuk bertemu dan berdiskusi soal komunitas blogger di medan bersama kak Molly.

Walaupun awalnya sempat ada rasa 'segan' untuk menyapa kak Molly, ternyata orangnya seramah itu. Pengen banget bisa duduk dan diskusi lagi bersama kak Molly dan juga kak Roosvansia di lain waktu.

Seperti yang saya katakan tadi, saya sangat bersyukur bisa berpartisipasi di acara ini. Bisa mengenal teman-teman disabilitas, tau antusias dan semangat belajarnya mereka, bahkan jadi pembelajaran baru untuk saya. Kepada teman-teman disabilitas, kalian keren, semoga keburuntungan magang di XL akan berpihak kepada kalian,

Dan yang pasti disini saya juga berkumpul dengan orang-orang hebat yang mau mengajak saya untuk turut aktif di acara ini, semoga diwaktu lain saya masih dikasih kesempatan untuk bertemu, belajar, dan diajak lagi dalam event-event lainnya.

Btw, untuk melihat serunya kegiatan tak lengkap kalau tidak ada rekam jejak dokumentasi, berikut adalah cuplikan video beserta dokumentasi foto saat kegiatan berlangsung.


Dokumentasi di hari pertama bersama kak Andini

Namanya Risky, ia adalah teman disabilitas yang paling aktif di acara ini

Dokumentasi para peserta saat mengisi pre-test

Para peserta yang saling berdiskusi soal Graphology

Dokumentasi para peserta saat membuat Graphology

Dokumentasi Mba Wardahm Kak Roos, Kak Icha dan saya

Dokumentasi sebelum acara bersama kak Andini dan Mba Wardah

Malam terakhir di medan, saya, mba Wawa, kak Andini dan bang Akbar menyempatkan waktu untuk singgah dan mengunjungi Istana Maimun Medan

Posting Komentar untuk "XL Axiata Peduli Disabilitas Siap Kerja, Gelar Pelatihan Digital dan Magang di Medan"